Demam Tinggi yang Menandakan Demam Berdarah

Apakah demam tinggi selalu demam berdarah? Perhatikan tanda bahwa demam tinggi yang merupakan demam berdarah.

"Aduh, anak saya demam tinggi, sepertinya demam berdarah". Sering ada orang tua yang berkata seperti itu. Tetapi, benarkah demam tinggi selalu berarti demam berdarah?

Menurut dr. Fiona Amelia, MPH dari KlikDokter, demam bukanlah penyakit tapi tanda awal berbagai macam penyakit penyebabnya. Demam yang Anda alami adalah tanda bahwa tubuh berfungsi baik karena mampu merespons atau memberikan perlawanan terhadap suatu penyakit.

Menentukan demam tinggi dan demam berdarah

Normalnya, suhu tubuh berkisar antara 36,4 sampai 37,2 derajat Celsius. Sedikit peningkatan di atas itu, biasanya tidak disebut demam melainkan meriang atau sumeng. Bila diukur, suhu tubuh akan berada di kisaran 37,3 sampai 38,3 derajat Celsius.

Anda baru akan merasakan demam yang sebenarnya kala suhu tubuh berada di kisaran 38,4 sampai 39,3 derajat Celsius. Pada rentang suhu ini, sel-sel kekebalan tubuh baru mampu bekerja secara efektif untuk melawan penyakit. Bila suhu tubuh kemudian mencapai 39,4 derajat Celsius atau lebih, maka Anda mengalami demam tinggi.

Demam bisa terjadi karena banyak hal, tapi biasanya karena infeksi, baik oleh virus maupun bakteri. Sumber infeksinya bisa berasal dari saluran napas, saluran kemih, saluran cerna, selaput otak dan otak, hingga infeksi pada darah seperti demam berdarah. Untuk menentukan sumbernya, penting untuk mengetahui gejala lain yang menyertai demam.

Untuk demam tinggi yang menandakan bahwa itu adalah demam berdarah biasanya demam muncul mendadak dengan suhu tubuh yang tiba-tiba tinggi, yakni sampai mencapai 39 derajat Celsius atau bahkan lebih. Kemunculan demam yang mendadak artinya penderita bisa tidak mengalami keluhan apa pun sebelumnya.

Misalnya, pada pagi masih mampu beraktivitas seperti biasa, kemudian di malam hari tiba-tiba demam tinggi. Setelahnya, baru bermunculan berbagai keluhan lain yang khas demam berdarah, seperti nyeri kepala, nyeri otot dan sendi, nyeri di belakang mata, hingga ruam kulit yang kemerahan.

Sebagai panduan, segera kunjungi dokter apabila Anda mengalami keluhan berikut yang menyertai demam tinggi:

• Terdapat nyeri kepala yang tidak biasa
• Muncul ruam kemerahan pada kulit dan cepat menyebar
• Tiba-tiba sensitif terhadap cahaya terang
• Leher kaku dan nyeri saat menundukkan kepala
• Kerap merasa bingung atau mengalami disorientasi
• Muntah terus-menerus
• Sulit bernapas atau mengalami nyeri dada
• Nyeri perut atau nyeri saat berkemih
• Mengalami kejang.

Itu adalah tanda bahwa demam tinggi yang merupakan demam berdarah. Anda harus bisa bedakan dengan baik karena tak semuanya demam tinggi selalu demam berdarah.